Penjelasan tentang Scimago Journal & Country Rank: Platform Penilaian Jurnal dan Negara dalam Dunia Penelitian


Scimago Journal & Country Rank (SJR) adalah sebuah platform yang menyediakan penilaian terhadap jurnal dan negara dalam dunia penelitian. Platform ini menggunakan metrik-metrik berbasis pada pengukuran kualitas jurnal ilmiah dan dampak dari publikasi ilmiah tersebut. SJR juga memberikan peringkat terhadap negara berdasarkan jumlah publikasi ilmiah yang dihasilkan.

Salah satu metrik yang digunakan dalam SJR adalah nilai SJR, yang mengukur dampak dari publikasi ilmiah suatu jurnal. Nilai SJR dihitung berdasarkan jumlah sitasi yang diterima oleh jurnal tersebut dalam kurun waktu tiga tahun. Selain itu, SJR juga memberikan peringkat terhadap negara berdasarkan jumlah publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh para peneliti dari negara tersebut.

Platform SJR ini sangat penting bagi para peneliti dan akademisi dalam menilai kualitas jurnal ilmiah yang mereka ingin submit artikelnya. Dengan melihat peringkat jurnal dari SJR, para peneliti dapat memilih jurnal-jurnal terbaik untuk menempatkan hasil penelitian mereka. Selain itu, peringkat negara dari SJR juga dapat memberikan gambaran mengenai seberapa aktif dan berkembangnya dunia penelitian di suatu negara.

Dalam konteks Indonesia, SJR juga memberikan peringkat terhadap jurnal-jurnal yang berasal dari Indonesia. Hal ini memungkinkan para peneliti Indonesia untuk mengetahui jurnal-jurnal mana yang memiliki kualitas yang baik dan dapat meningkatkan reputasi peneliti Indonesia di tingkat internasional.

Dengan adanya platform SJR ini, diharapkan para peneliti dan akademisi dapat lebih mudah dalam menilai kualitas jurnal ilmiah dan juga dapat memperkuat posisi Indonesia dalam dunia penelitian internasional.

Referensi:

1. Scimago Journal & Country Rank. https://www.scimagojr.com/

2. F.J. Cabrerizo, E. Herrera-Viedma, F. Herrera, and A.G. Lopez-Herrera, “An approach for detecting, quantifying, and visualizing the evolution of a research field: A practical application to the Fuzzy Sets Theory field,” Journal of Informetrics, vol. 5, no. 1, pp. 146-166, 2011.